Pages

Tuesday, October 16, 2012

Ode II







Bunga hati,
Tiap kali hujan berderu datang
Bagai genderang,
Rima rindu, yang diingatkan

Riuh rentak tarian angin
Meniup tetes demi tetes
Kena aku dinginnya
Buatku terdiam ingat kamu

Kian gigil hati ini
Biar kukibas, terus mendingin
Buatku kelu untuk berpikir
Tersisa rindu terbungkus beku

Jakarta harusnya panas
Mengapa trus menjadi dingin
Aku galau atau ku gila
Oleh rindu sepanjang hari


Jakarta 25 Mei 2011

http://puisipop.wordpress.com

Sunday, October 14, 2012

Ode III

Ode III


Cium aku sekarang
Dengan gelepar ingin yang tertahan
Seperti angin meniup hujan
Meliuk liar dan tersengal

Peluk Aku sekarang
Usir dingin kita dengan api cinta
Birahi ingin yang tertunda
Oleh jarak dan waktu yang ada

Siram aku sekarang
Dengan cintamu yang tertahan
Sampai kita tersedak
Dengan gelegak didihnya cinta

Puasi aku sekarang
Dengan hatimu yang kupegang
Takkan kulepas itu dari apapun
Sampai napas kita hilang


Jakarta 25 Mei 2011

http://puisipop.wordpress.com

Wednesday, August 8, 2012

Poligami Antara Pilihan dan Takdir

Topik poligami bukanlah suatu topik yang menyenangkan untuk dibicarakan buat wanita, kalau tidak ingin dibilang menyeramkan. Disini,  aku tidak ingin mengharamkan  sesuatu yang dibolehkan Allah buat kaum lelaki. Membolehkan bukan berarti menganjurkan dan juga bukan berarti mewajibkan. Tetapi aku ingin menyoroti dari sisi kewanitaanku.

Sampai sekarang aku belum mendapatkan hadist yang menerangkan bahwa keikhlasan wanita di pologami balasannya adalah surga. Rumah tangga buatku adalah perwujudan dari kasih sayang yang berisi hak dan kewajiban dan dijalankan dengan tanggung jawab. Yang semuanya diperhitungkan di hadapan Allah.

Bersedia  menjalani poligami pasti ada alasan begitu juga memilih untuk tidak di poligami pasti dengan pertimbangannya. Tetapi sebagian besar wanita tidak akan ikhlas bila berbagi suami, entahlah kalau pasangan adalah separuh jiwa dikondisi itu masihkah dirasakan separuh jiwa?

Mungkin jadi pertimbangan buat lelaki kalimat dibawah ini,( dari twitt seorang teman…)

Jika sholat belum terjaga
Amarah masih sulit reda
Sabar masih cita-cita
Poligami belum pantas masuk agenda

Aku menghargai dan memuji wanita yang bisa menjalani kehidupan dipoligami, tetapi buatku sampai saat ini aku tidak  memilih jalan ini. Kalau sendiri lebih nyaman mengapa harus berbagi? Yang kuingin hanya sakinah bersamamu.

Wednesday, July 25, 2012

MOS Dulu dan Sekarang

Sudah pernah aku menulis tentang MOS, Kalo dulu aku menceritakan MOS yang dialami anaknya si mbak yang bantu di rumah, sekarang MOS yang dialami anakku gak berasa sudak tiga tahun berselang.  Tetapi... ruhnya tetapjuga sama, karena MOS tetap yang ditonjolkan adalah atribut-atribut aneh yang digunakan para pesertanya.

Berikut adalah cerita tentang MOS yang lama......

Tahun ajaran baru kemarin, aku dengar dari si ibu yang membantu dirumah bercerita tentang sibuknya dia. Rupanya anaknya yang baru masuk SMA sedang mengikuti MOS ( Masa orientasi siswa ) disekolahnya, semacam acara atau kegiatan yang dilakukan oleh sekolah untuk penyambutan siswa baru.

Hari – hari pertama bersekolah siswa ini lebih sering diisi dengan kegiatan – kegiatan yang bernuansa perpeloncoan. Karena atribut yang dikenakan siswa baru ini mulai dari kepala hingga kaki demikian aneh, atau mungkin memang buat lucu – lucuan dan seru. Dengan perlengkapan berupa tas yang dibuat sendiri dari karung atau juga dari kardus minuman. Belum lagi setiap hari ada saja benda –benda yang harus dibawa yang memang lumayan susah dicari. Alhasil si Ibu juga ikutan sibuk mencari benda – benda yang akan dibawa si anak besok paginya.

Gimana yach….. kalo nanti Kakak Hafidz masuk SMP. Semoga MOS- nya nanti bisa lebih baik dari sekarang, dimana siswa baru dikenalkan budaya belajar disekolah dan juga lebih dapat menggali minat dan bakat siswa barunya. Jadi lebih dapat membantu siswa beradaptasi di sekolah baru dan membuat siswa baru semakin mantap menjalani pendidikannya di sekolah tersebut. Dan sekolah mesti menjamin tidak terjadi kekerasan secara fisik dan nonfisik selama penyelenggaraan MOS di sekolah masing-masing



.

Tuesday, June 19, 2012

Kerudung

Kerudung  adalah  bentuk penutup kepala wanita baik itu yang panjang menutup kepala dada dan badan wanita atau yang hanya rambut dan leher saja. Begitu banyak alasan bisa diungkap mengapa seseorang memutuskan untuk berkerudung dan begitu banyak alasan pula mengapa seseorang memilih tidak atau belum berkerudung. Bila kerudung hanya berupa kain ringan yang menutupi kepala mengapa kita berat untuk menyempurnakannya.

Bersyukur kepada Allah SWT, hidayah datang disaat aku masih muda. Hidayah menghampiri kita memang tidak datang begitu saja, karena memang harus diikhtiarkan. Mempunyai sahabat-sahabat yang baik. Yang selalu mengajak kepada arah kebaikan. Dari mereka aku belajar ikhlas mematuhi kewajiban sebagai muslimah. Khusus buat kalian : Evi, Icha. Weny dan Nurul. Terima kasih buat persahabatannya. Yang saat ini begitu sulit buat bertemu karena kesibukan kita dan juga sudah terpisah jarak. Dan buat pelopor yang pada masaku dan masa sebelum aku berkerudung, InsyaAllah  yang kalian usahakan menjadi ladang amal bagian kalian dan membawa kebaikan bagi kita semua. Dimana saat itu begitu sulitnya muslimah menggunakan pakaian takwa.

Kendala bukan saja dibirokrasi maupun regulasi tetapi juga pada ketersediaan pakaian itu sendiri, serta dari aspek sosial dimana banyak orang melihat orang berkerudung sebagai orang yang aneh, fanatik dan lainnya. Dari segi birokrasi dan regulasi dulu di kampusku ada kebijaksanaan bila kita menggunakan foto ijazah dengan menggunakan kerudung maka kita harus membuat pernyataan bahwa bila dikemudian hari ada permasalahan karena foto tersebut maka kita siap menanggung akibatnya. Dan untuk ketersediaan pakaian pada masa itu tak banyak di pasaran bahkan bisa dikatakan sangat sulit dicari. Maka hampir semua muslimah  yang berkerudung  harus membuat sendiri dengan menjahit di  penjahit langganan atau memang menjahitnya sendiri.

Sekarang, bukan sesuatu yang aneh bila kita melihat mulai banyak dan bertambah banyak  muslimah yang menggunakan kerudung. Alhamdulillah, belasan tahun berlalu aku melihat teman kuliahku maupun teman SMA ku,   banyak yang telah menggunakan kerudung.

Friday, June 15, 2012

Pelangi

Pelangi adalah suatu fenomena optis, ketika suatu sumber cahaya terhalangi oleh material, sehingga cahaya tersebar / terefraksi menjadi fenomena yang menarik. Pelangi akan terlihat   terutama setelah hujan, ketika cahaya matahari disebarkan oleh bintik-bintik air. Busur pelangi dengan tujuh warna yang terdiri dari  : merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

Dulu, sewaktu kecil aku sering melihat pelangi. Yang menjelma setelah hujan reda dan langitpun mulai bercahaya karena sinar matahari. Sekarang begitu jarang melihat pelangi. terkadang aku rindu masa kecil dimana tempatku tinggal masih dengan udara segarnya, suasana yang lebih tenang, dan bila sehabis hujan bisa lebih sering melihat pelangi.

Bumi kini, dimasa anakku terasa lebih panas, udara bersih sedah sulit dicari. Diusianya sekarang berapakali kah dia melihat pelangi?  Begitu indahnya pelangi sering dikonotasikan tentang perasaan  jiwa yang senang karena menggambarkan banyak warna. Warna yang indah penuh kelembutan bukan warna yang muram.

Wednesday, June 13, 2012

Menulis.......

Entah sudah berapa lama aku menulis karena kebiasaanku yang satu ini telah kumulai sejak aku kecil. Tulisan pertamaku adalah ketika aku kelas 3 SD. Dimulai dari catatan harian, yang terus berlanjut hingga aku kuliah. Ada banyak buku diary yang kuhabiskan, yang isinya menceritakan tentang diriku sendiri dan juga peristiwa yang kualami sehari-hari.

Hari ini, sungguh membosankan karena tak ada yang dapat kulakukan saat menunggu anakku yang sedang ujian. Bengong sendiri, untuk ngrumpi bersama ibu-ibu yang lain aku gak begitu suka. Karena lebih banyak bergunjing yang ujung-ujungnya jadi masalah. Lebih baik kunikmati saja kebosanan ini dengan menulis.

Menulis buatku adalah untuk mengungkapkan  apa yang aku rasakan,  yang aku tuangkan dalam bentuk tulisan.Semua mengalir tanpa ada pesan-pesan sponsor didalamya. Aku ingin bertutur dengan jujur tanpa mengurangi dan melebihkan sebuah informasi dari faktanya.

Monday, June 11, 2012

UAS Adek Ilal

Selesai tugas yang satu, memulai lagi tugas baru yang lain. Kalau di bulan lalu mempersiapkan buat belajar Kakak Hafidz untuk UAN nya, Sekarang giliran adek Ilal yang mendapat perhatian khusus. Kakak Hafidz yang menunggu hasil kelulusan sekarang boleh sedikit lebih lega. Memang masih harus mempersiapka ujian test masuk SMP nya.

Pagi ini dan hampir selama satu minggu kedepan, aku akan  mengawasi Ilalku yang sedang  mengikuti ujian. Persiapan untuk Ujian ini sudah dilaksanakan, tetapi semua bergantung sama adek Ilal. Karena kalo lagi bad mood adek suka mogok nulis. Karena dia lebih suka yang verbal dari pada harus menulis. Alhamdulillah sekarang sudah mau menulis.

Insya Allah adek bisa mengikuti ujiannya dengan semangat dan dapat menyelesaikannya dengan baik.Aamiin.

Sunday, June 10, 2012

Perjalanan Rindu

Menuju rumahMu, dengan berbekal niat, kita perjuangkan tempat yang ingin kita datangi berdua. Semua menjadi mungkin dan semua menjadi mudah bila Allah menghendaki. Kalimat inilah yang diucapkan suamiku.
Aku merindukan tempat itu dari masa mudaku, Bebarapa tahun terakhir ini mimpi sampai disana lebih sering menjadi penghias bunga tidurku.

Semua terasa nyata, semua terasa yang sesungguhnya. Alhamdulillah ya Allah untuk mimpi indah ini. Undang kami ya Allah menjadi tamuMu disana. Karena dengan berbekal niat dan usaha aku yakin, kami bisa lebih cepat dan mudah untuk kesana.  Aamiin

Perjalanan Rindu

Bertahun mimpi yang selalu datang
Bila sampai ke tempat yang diingin
Berdua denganmu
Rindu yang terpatri sejak dulu

Tempat bahagia mengalir do'a
Tempat berjuta pinta dipanjatkan
Hanya karena kuasa Allah sampai disana
Hanya karena Allah mengundang kita kesana

Mudahkan kami kesana ya Rabb
Kuatkan kami disana
Semua dengan caraMu


Saturday, June 9, 2012

Do'a


Menapaki kehidupan terkadang seperti jalan bebas hambatan, semua mudah, semua sempurna dan kadang mendapat lebih dari yang kita inginkan. Tetapi terkadang langkah kehidupan begitu sulit, banyak cobaan, banyak rintangan. Buatku sendiri semuanya harus dijalani dengan ikhlas.


Karena Allah memberikan semua sesuai dengan kemampuan kita. Jangan ragu dan sedih karena yang mengukur kekuatan kita adalah Allah.Yang parameternya hanya Allah yang tahu. Dimana hasil ukurnya mutlak benar adanya.


Cobaan datang beriringan dengan  solusinya. Allah tak pernah menutup jalan keluarnya. Perjuangan dan usaha adalah keniscahyaan setelah semua dilakukan maka do'a lah yang mengiringi semuanya. Setelah do'a dipanjatkan hati yang resah menjadi tenang. Hati yang luka menjadi ikhlas. Karena di dalam do'a ada kekuatan Sang Maha Pengatur.

Perpisahan Sekolah Kakak Hafidz

Setalah menyelesaikan Ujian Akhir Nasionalnya pada awal bulan Mei , Di sekolah kakak Hafidz hari ini diadakan perpisahan yang  merupakan pelepasan murid kelas VI, dimana murid-murid, guru-guru dan orang tua murid berpartisipasi dalam acara ini.

Walaupun diguyur hujan anak-anak tetap bersemangat dalam mengikuti acara pelepasan ini, dimulai dengan acara ceremonial yang berupa sambutan-sambutan dari pihak sekolah dan juga wali murid. Kemudian dilanjutkan dengan acara seni yang berupa tari dan nyanyi ditutup dengan foto bersama.

Sepertinya, dari aku sekolah sampe anakku ini tetep deh lagu wajibnya acara perpisahan sekolah seperti bait berikut :

Kini tiba saatnya kita kan perpisahan
Marilah kita mohon pada Yang Maha Esa
Semoga persaudaraan kita di eratkan
Sejiwa janji kita untuk selama-lamanya
.......
........
Kesan anak-anak beragam dari raut wajahnya, mulai dari yang gembira karena mereka akan memasuki sekolah dengan jenjang lebih tinggi dan ada juga yang sedih karena berpisah dengan teman-teman dan guru mereka.
Buat para guru anakku, Terima kasih  atas kesabarannya  dalam mendidik anakku Insya Allah,  Allah yang membalas jasa kalian.Aamiin..

Monday, June 4, 2012

Update Status : Galaw.....???????

Mempunyai putra yang beranjak remaja, membuat aku harus lebih memperhatikan dengan siapa dia berteman.
Memang tidak boleh terlalu keras dengan mereka. tetapi tidak juga memberikan keleluasaan yang penuh. Harus ada tarik ulur, dan semua bisa dikomunikasikan dan dikompromikan.
Kakak Hafidz yang mulai senang ber fb-an, buatku,  merupakan caranya belajar bersosialisasi dengan teman-temanya. Mengomentari status seseorang atau teman dengan bijak dan juga "nyambung".

Sebenarnya pentingkah facebook buat anak seusianya? buatku bukan masalah penting atau tidak penting, melainkan pengawasan. Karena kalau sudah chatting sama teman-temannya agak sulit untuk menghentikannya. Pengawasan yang dilakukan bisa dengan cara :


●   Kita mengetahui dengan siapa anak kita berteman

●  Anak kita hanya menerima pertemanan yang dia kenal (selektif menerima pertemanan)

  Tidak berbagi yang bersifat pribadi di runag publik ( update status berisi curahan hati )
●  Sesekali membuka facebook anak kita, membaca postingan dan wall dari  beberapa temannya,  beberapa temannya yang mengikuti suatu komunitas yang tidak sesuai dengan usia mereka)
Tidak mengupload foto dalam ukuran besar, sebagai salah satu cara meminimalisir penyalahgunaan dari orang yang tidak bertanggung jawab
●  Pengawasan ini seharusnya hanya bersifat preventif , kita harus percaya anak kita bisa memilih  teman yang mengajak kearah kebaikan.